Siapa
bilang sukses hanyalah untuk orang yang terlahir kaya, dari keturunan
baik-baik, tanpa memiliki pengalaman pahit di masa lalu?
Tokoh
wanita berkulit hitam yg satu ini lahir dari keluarga miskin, pernah
dilecehkan secara seksual oleh sepupunya sendiri, hanya mendapat nilai C
di sekolah, tapi kemudian
berhasil bangkit dan kini ia terpilih sebagai salah 1 wanita paling
berpengaruh di dunia. Acara televisi yg dipandunya menjadi acara
talkshow paling populer di dunia dan majalah yang ia terbitkan dibaca
oleh 2,3 juta orang tiap bulannya.
Sobat Blog Hot-Motivasi bisa tebak siapa tokoh wanita yg satu ini? Berikut cerita lengkapnya:
Saat masih kecil, agar ibunya memperhatikannya, ia sering kabur dari rumah.Pada
usianya yang ke-9, ia mengalami pelecehan seksual oleh sepupunya yang
berusia 19 tahun yang sedang bertugas menjaganya. Ia yakin itu
kesalahannya dan tidak menceritakan apa yang ia alami kepada siapapun.
Tanpa bimbingan dari seorang pun, prilakunya semakin tidak terkendali.
Menginjak usia 14 tahun, ia hamil dan bayinya meninggal tidak lama setelah dilahirkan.
Ketika
ia melarikan diri selama satu minggu, ibunya memutuskan bahwa ia tidak
bisa lagi mengurus anak itu. Saat itulah ibunya mengirimnya untuk
hidup bersama ayahnya di Nashville. Tokoh ini yang benar–benar takut dengan ayahnya, orang yang paling disiplin yang ia kenal, bersumpah,
kalau sampai ia sanggup tinggal bersama ayahnya, ia akan merubah hidupnya, ia akan menunjukkan siapa dia yang sebenarnya.
kalau sampai ia sanggup tinggal bersama ayahnya, ia akan merubah hidupnya, ia akan menunjukkan siapa dia yang sebenarnya.
Pada umur 14 tahun, ia tinggal bersama ayahnya, Vernon Winfrey
dan ibu tirinya, Zelma, yang merupakan anggota terhormat masyarakat
Tennessee. Profesi ayahnya adalah tukang cukur, pemilik toko, anggota
dewan kota. Ayahnya tidak bisa mentoleransi sikap negatif dirinya atau
nilai sekolahnya yang buruk. Ia memperoleh nilai – nilai C di Milwaukee,
tetapi hanya nilai A yang bisa diterima oleh ayahnya.
Di
samping pekerjaan rumahnya dari sekolah, setiap minggu Vernon dan Zelma
mewajibkan anaknya untuk menulis laporan buku dan menanyakan kepadanya
kosakata baru. Awalnya, ia benci pada aturan tegas dan harapan tinggi
mereka. Tapi, ternyata justru itulah yang ia perlukan, orangtua yang
membuat peraturan dan menerapkannya dengan tegas, tapi juga memberikan
cinta dan perhatian yang diinginkannya. Ia pun bangkit.
Tidak
saja nilai sekolahnya yang meroket, ia juga jadi lebih ramah dan
populer daripada sebelumnya. Di SMA, ia terpilih untuk mewakili
sekolahnya pada suatu konfrensi pemuda di Gedung Putih, dan memenangkan
beasiswa sebesar $1,000 atas pidato yang ia tulis, “Orang Negro, Konstitusi, dan Amerika Serikat”. Ayahnya begitu mendukungnya untuk bermimpi besar.
Pada
usia 17 tahun, dia memperoleh pekerjaan pertamanya di dunia pertunjukan
sebagai penyiar berita di stasiun radio lokal. Mereka bahkan
membayarnya $100 per minggu, yang terhitung besar buat siswa sekolah
menengah pada tahun 1970-an. Ia mempertahankan pekerjaannya, bahkan
setelah dia memperoleh beasiswa ke Universitas Negara Bagian Tennessee
dan mulai masuk perguruan tinggi.
Pada
usianya yang ke-19, ia ditemukan oleh sebuah stasiun televisi di
Nashille untuk dipekerjakan sebagi wartawan dan penyiar berita. Pada
1976, ia menjadi pembawa acara TV di Baltimore dan kemudian dipromosikan
sebagai pendamping pemandu acara bincang- bincang pagi (talk show) yang
bernama People Are Talking (Orang–orang Mulai Berbicara). Format talk
show tersebut sempurna untuknya, penonton menyukai lelucon, kejujuran,
dan kepribadian yang membumi dan peringkat acara ini membubung tinggi.
Pada
1984, ia mendapatkan terobosan besar. Dia diminta menjadi pemandu
acaranya sendiri di sebuah Chicago. Acara A. M. Chicago mengudara pada
waktu yang sama dengan acara Phill Donahue Show yang populer. Phill
adalah raja TV siang hari, tetapi tidak butuh waktu lama baginya untuk
menurunkan Phill dan takhtanya. Dalam waktu singkat dia menjadi bintang
di 120 kota besar di seluruh Amerika. The Talk Show-nya membuat debut
nasional pertamanya pada tahun 1986, dan meraih sukses dengan cepat
dengan menjadi pertunjukan yang paling populer di televisi,
menjadikannya wanita kulit hitam yang bangkit dari kemiskinan dan
menjadi bintang dengan bayaran tertinggi.
Acaranya
menjadi talk show nomor satu saat itu, Acara ini di tonton oleh 48 juta
pemirsa setiap minggunya di Amerika dan disiarkan secara internasional
di 126 negara. Pada bulan April tahun 2000, ia dan Majalah Hearts
memperkenalkan sebuah majalah bulanan yang menjadi gaya hidup
wanita-wanita saat itu. Majalah tersebut menjadi majalah yang sukses
dalam sejarah penerbitan dengan sirkulasi 2,3 juta pembaca setiap
bulannya.
Hmmm... inspiratif banget yak, Sob! ^__^
Hmmm... inspiratif banget yak, Sob! ^__^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar